Alat terapi untuk mengatasi sakit persendian

BANYAK pria dan perempuan dewasa yang sering mengelukan sakit sendi. Penyakit sendi siku yang banyak menyerang adalah rhematik, spondilitis ankilosis dan tennis arm.

Articulatio cubiti atau persendian siku merupakan persendian lengan atas dengan lengan bawah. Pada persendian siku terdapat lebih dari satu sambungan atau pertemuan tulang, tetapi hanya mempunyai satu pembungkus sendi (capsula articularis). Oleh sebab itu persendian siku juga disebut sendi majemuk (articulation composite).

Tiga pertemuan antar tulang yang terdapat dipersendian siku antara lain:

1. Articulatio humero radialis, yang merupakan persendian antara lengan atas dengan tulang pengumpil. Bentuk persendian ini adalah bentuk sendi peluru, tetapi geraknya mirip sendi telur. Melalui sendi ini pengumpil melakukan flexio dan rotation terhadap lengan atas.

2. Articulatio humero ulnaris yang merupakan persendian lengan atas dengan tulang hasta. Melalui sendi ini dapat dilakukan gerak flexio dan extentio siku.

3. Articulatio radio ulnaris proximalis, yaitu pertemuan antara ujung proximal dengan tonjolan penghubung hasta.

Sendi ini diikat oleh ligamentum anulare. Bentuk persendian adalah bentuk sendi kisar dan melalui sendi ini dapat dilakukan gerak memutar. Disini yang melakukan gerakan memutar terhadap ulna ialah radius.

Dibagian sendi diperkuat oleh ligamentum collaterale medialis, di bagian depan oleh tendo otot-otot extensor lengan atas. Pada persendian siku selain terdapat organ-organ tersebut, juga ada dua tonjolan tulang, yaitu: Epicondylus lateralis dan epicondylus medialis.

Gangguan pada sendi siku selain pratura atau patah tulang, yang banyak menyerang adalah spondalitis ankilopoitaca, atau sendi siku menjadi kaku, nyeri, pegal atau ngilu, disebabkan oleh rhematik yang menyerang sendi. Juga spondilitis tubercolosa, atau radang karena serangan kuman TBC, maupun tennis arm, yaitu adanya timbunan asam susu di jaringan otot-otot extensor, sehingga jaringan menjadi keras dan kaku.

Pada gangguan penyakit akut pengobatan/penyembuhan bisa dilakukan melalui rangsangan organ atau jaringan yang lemah atau dengan massage atau pijat. Namun untuk penyakit kronis seyogianya penyembuhan dilakukan di rumah sakit. Sementara massage dilakukan sebagai terapi pemulihan atau rehabilitasi.